Sebelum membahas lebih jauh mengenai aneka jenis kain untuk membuat seragam. Ketahui terlebih dahulu pentingnya memilih kain yang tepat untuk membuat seragam. Jika diperhatikan pakaian kantor memang memiliki kesan berbeda daripada baju biasa. Karena dikenakan setiap hari, jenis kain seragam dibuat khusus agar kuat, tidak mudah kusut dan rusak. Maka tidak heran jika setiap perusahaan selalu mempertimbangkan pilihan bahan untuk bikin seragam.
Inilah Jenis-Jenis Kain yang Biasa Digunakan untuk Membuat Seragam
Pemilihan jenis bahan untuk membuat seragam memang wajib untuk dipertimbangkan. Karena akan mempengaruhi kenyamanan dan produktivitas karyawan ketika bekerja. Ada banyak pilihan jenis bahan untuk membuat seragam yang tersedia di konveksi. Akan tetapi ketahui terlebih dahulu seperti apa jenis bahan seragam tersebut. Berikut ini adalah beberapa pilihan jenis-jenis kain seragam yang bisa dijadikan sebagai rekomendasi.
1. Drill
Kain drill dikenal memiliki kelebihan yang cukup baik dan juga kuat. Meskipun begitu, bahan ini tetap terasa lembut dan tidak mudah kusut maupun pudar. Karena itulah bahan drill sering digunakan untuk membuat seragam indoor, outdoor hingga pakaian militer. Jenis bahan ini terbagi menjadi tiga jenis yaitu twist drill, japan drill dan American drill. Dari beberapa jenis kain drill tersebut
2. Kanvas
Tipe tekstil yang masih termasuk dalam keluarga kain katun ini memiliki ketahanan yang sangat kuat. Itulah yang membuatnya sering dimanfaatkan untuk kebutuhan selain apparel seperti halnya tas lapangan sampai bahan untuk membuat sepatu. Material kanvas memang memiliki tekstur yang relatif tebal dan tidak berat.
Akan tetapi bahan kanvas tetap nyaman dikenakan ketika bekerja. Berkat sifatnya yang kuat tersebut tentu saja membuat kain kanvas lebih banyak digunakan untuk membuat busana kerja outdoor maupun sebagai outer.
3. Katun
Kain katun sering digunakan sebagai bahan untuk membuat seragam kantor. Sifatnya yang mudah menyerap keringat, tidak mudah luntur dan bahkan mudah diatur membuat bahan ini nyaman sehingga menjadi pilihan banyak orang. Ditambah lagi kain berbahan dasar serat kapas ini mudah di sablon sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sayangnya bahan katun tergolong cukup tipis. Sehingga kedalamannya juga dianggap kurang baik.
4. Oxford
Jenis kain yang digunakan untuk membuat seragam selanjutnya adalah bahan oxford. Ciri khas material oxford adalah serat benangnya kecil dan lebih tipis dibandingkan kain drill. Itulah mengapa sifat bahan ini lebih ringan dan terasa sejuk ketika digunakan. Harganya pas dinilai cukup terjangkau dibandingkan dengan jenis bahan lainnya.
Jenis bahan ini sering digunakan sebagai bahan untuk membuat pakaian kerja atau pegawai yang bekerja di dalam ruangan maupun outdoor. Karena itu tampilannya terlihat lebih formal serta memberikan kesan elegan. Jenis bahan ini menjadi salah satu jenis bahan yang digunakan untuk bikin seragam di pabrik konveksi.
5. Ripstop
Jenis bahan ini terlihat serupa dengan bahan kanvas. Keduanya sama-sama memiliki karakteristik yang tebal dan juga kuat. Perbedaannya terletak di motif yang terdapat pada permukaan kainnya. Jenis bahan ini memiliki motif berbentuk kotak-kotak kecil yang samar. Sedangkan bahan kanvas tidak memiliki motif atau polos. Umumnya bahan ini sering dijadikan sebagai kemeja adventure maupun melengkapi kebutuhan seragam militer.
6. Denim
Selanjutnya, ada pula jenis denim yang cukup populer dan bahkan sangat diminati. Umumnya denim digunakan sebagai bahan untuk membuat celana jeans. Akan tetapi seiring dengan waktu ada banyak orang yang menggunakannya sebagai bahan untuk membuat kemeja dan jaket. Pada umumnya untuk kemeja, bahan denim yang digunakan akan lebih tipis dibandingkan yang digunakan untuk membuat celana.
Sayangnya pilihan warna untuk material denim ini terbilang cukup terbatas. Sehingga tidak semua perusahaan bisa menggunakan bahan tersebut sebagai seragam kantor. Sejumlah konveksi pakaian kantor melayani pembuatan jaket dari bahan ini. Biasanya identitas perusahaan maupun komunitas dibubuhkan pada pakaian tersebut dengan teknik bordir.
7. Lotto
Perlu diketahui bahwa jenis bahan yang biasa digunakan untuk bikin seragam sangat beragam. Salah satu jenis bahan tersebut adalah bahan lotto. Jenis bahan ini biasa digunakan untuk membuat pakaian olahraga. Baik itu untuk perusahaan maupun instansi pendidikan. Ciri khas bahan tersebut adalah memiliki sifat elastis dan juga terasa lembut ketika dikenakan.
Awalnya, bahan ini tidak mengkilap, akan tetapi saat ini sudah ada varian lotto metalic yang bisa mengkilap. Dengan tingkat ketebalannya yang sama seperti bahan katun. Jenis bahan ini dianggap dingin dan nyaman apabila dikenakan.
8. Twill
Keunggulan dari bahan twill bisa dilihat dari tingkat ketebalannya. Karena itulah, karakteristik varian twill dianggap kuat dan bahkan tahan lama. Material yang satu ini kerap dimanfaatkan dalam pembuatan kemeja lapangan. Karena bahan ini tebal dan tahan lama. Membuat bahan ini digunakan untuk membuat jaket kantor, jaket lapangan dan juga celana lapangan.
9. Costilo
Apabila ingin membuat seragam dan sedang mencari bahan yang berkualitas dengan harga ekonomis. Maka bahan ini bisa dijadikan sebagai pilihan. Selain serat yang rapat dan juga kuat, kelebihan dari bahan ini adalah sifatnya yang lembut dan juga tidak mudah kusut. Di samping itu, jenis bahan ini juga memiliki karakteristik sangat baik dalam menyerap keringat. Sehingga cocok digunakan untuk bikin seragam.
Tips Memilih Jenis Kain yang Bagus untuk Membuat Seragam
Setelah mengetahui jenis-jenis kain untuk membuat seragam beserta kelebihan dan kekurangannya. Maka ketahui juga tips memilih jenis kain untuk membuat seragam yang berkualitas. Berikut ini ada beberapa tips memilih jenis kain untuk membuat seragam yang baik, cocok dan berkualitas untuk kebutuhan kantor, seperti:
1. Pertimbangkan Kenyamanan
Hal pertama yang perlu diperhatikan ketika memilih jenis bahan untuk membuat seragam adalah tentang kenyamanan bahan tersebut. Ini menjadi prioritas utama dalam memilih jenis tekstil untuk membuat pakaian atau seragam kerja. Apabila membutuhkan seragam kerja outdoor maka jenis bahan yang mudah menyerap keringat bisa menjadi pilihan.
2. Perhatikan Ketahanannya
Kenyamanan memang menjadi prioritas utama dalam memilih bahan untuk bikin seragam. Meskipun begitu, daya tahan juga menjadi faktor yang tidak kalah penting. Perlu diingat bahwa pakaian kerja akan digunakan secara berulang dalam waktu bertahun-tahun. Maka dari itu, diharapkan pakaian kerja memiliki ketahanan yang baik.
3. Pilihlah yang Perawatannya Mudah
Semua pakaian tentu saja akan mengalami proses pencucian supaya tetap bersih dan juga terhindar dari bau apek. Masing-masing pakaian kerja memiliki siklus pencucian yang berbeda-beda pastinya. Semua itu tergantung dengan seberapa sering pakaian tersebut dikenakan. Maka dari itu, sebaiknya memilih bahan yang mudah dicuci.
4. Sesuaikan dengan Lingkungan Kerja
Poin penting selanjutnya yang perlu dipertimbangkan adalah suasana lingkungan kerja. Jenis kain seragam bagi yang bekerja di dalam ruangan tentu saja tidak sama dengan yang ada di luar ruangan. Maka dari itu, perlu mempertimbangkan lingkungan kerja karyawan sebelum memutuskan kain yang akan digunakan untuk bikin seragam.
Demikian berbagai tips dalam memilih kain yang berkualitas terbaik untuk membuat seragam. Untuk bisa mendapatkan hasil yang maksimal dan sesuai dengan keinginan pastikan untuk memilih tempat bikin seragam profesional sehingga hasilnya maksimal.