Konsumen sedang mencari penjahit kaos di Jogja yang berpengalaman untuk membuat kemeja, kaos, ataupun mungkin topi. Konsumen perlu jeli karena tidak semua tempat jahit dapat bekerja kompeten dan memenuhi keinginan konsumen. Tidak semua jasa jahit baju dapat membuat semua jenis baju, sedangkan konsumen membutuhkan jasa jahit yang serba bisa.
Apa itu Penjahit?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai penjahit kaos di Jogja yang berpengalaman. Konsumen perlu mengetahui apa itu penjahit. Penjahit atau tailor adalah orang yang menjahit segala jenis pakaian seperti kemeja, celana, rok, atau jas untuk lelaki dan perempuan. Dan selain jenis dan pengguna konveksi juga menyediakan dengan berbagai ukuran.
Teknik penjahitan memiliki dua jenis yaitu teknik jahit halus dan jahitan industri.
- Jahitan halus biasanya dilakukan oleh butik-butik yang memproduksi secara eksklusif dan dalam jumlah satuan. Teknik jahitan halus ini mengedepankan estetika baju dari dalam maupun luar baju. Jahitan ini juga tidak hanya menggunakan mesin namun menjahit menggunakan tangan sehingga nilai jual baju dari jahitan ini lebih mahal.
- Jahitan industri yang biasanya dilakukan oleh penjahit garment ataupun konveksi yang memproduksi baju dengan jumlah besar. Karena jumlahnya banyak dan butuh waktu yang cepat maka jahitannya tidak akan sedetail jahitan halus. Namun penjahit tetap akan memperhatikan kualitas jahitan.
Bentuk Kerah Kaos Yang Bervariasi
Beberapa hasil jahitan dari penjahit kaos di Jogja dibuat khusus dan berkualitas agar konsumen tetap nyaman saat digunakan. Oleh karena itu, bentuk dari kaos sangat diperhatikan agar penggunanya nyaman termasuk dalam hal bentuk leher kaos. Berikut bentuk leher kaos secara umum.
1. Bentuk O-neck
Desain kaos kerah O-neck adalah kaos yang paling umum ditemukan dan digunakan. Sesuai namanya, kaos ini memiliki kerah yang didesain berbentuk bundar menyerupai huruf O yang melingkari leher penggunanya. Karena tampilannya sederhana, kaos ini sering digunakan untuk bersantai dan menjadi busana harian saat berada di rumah.
2. Bentuk V-neck
Jenis kerah kaos ini memiliki bentuk menyerupai huruf V. Desainnya mengikuti bentuk sudut dua garis ribs yang terletak di bagian dada atas. Penggunaan desain ini bertujuan untuk sedikit mengekspos bagian leher hingga dada penggunanya. Agar terlihat lebih menarik dan elegan.
3. Bentuk U-neck
U-neck merupakan kaos yang memiliki bentuk leher “U”. Diperoleh dari perpaduan antara O-neck dan V–neck sehingga bentuk lehernya tidak memuncak lancip seperti “V” tetapi tidak bulat seperti “O”. Jenis Kerah ini lebih cocok digunakan customer kaum wanita, terutama yang memiliki bentuk tubuh langsing.
4. Bentuk Y-neck
Berbentuk memuncak lancip kebawah dan ditambah sedikit garis lurus di ujungnya seperti huruf “Y”. Pada garis lurus tersebut biasanya disertakan aksesoris tambahan berupa beberapa kancing penutup sebagai pemanis yang memanjang pada bagian dada. Sementara di bagian leher, terdapat kerah terbuka yang membentuk sudut huruf V.
Jenis kaos ini biasa digunakan kaum pria, meskipun ada juga yang dibuat secara terbatas untuk wanita. Jumlah kancing yang diaplikasikan juga variatif, mulai dari dua sampai enam buah kancing. Bahan dan modelnya pun menyesuaikan warna dan jenis material kaos.
5. Kerah Shanghai
Desain kaos model shanghai merupakan modifikasi dari model kerah kaos Polo Shirt. Kalau pada kaos model Polo Shirt memiliki lipatan kerah, pada model shanghai kerah dibuat tanpa lipatan.Yang tersisa hanya beberapa kancing aksesoris yang berguna menutup sedikit bagian leher ke bawah.
6. Kerah Turtleneck
Kerah turtleneck ini dirancang untuk menutupi seluruh bagian leher. Pengaplikasiannya menyesuaikan dengan kondisi leher penggunanya. Cocok digunakan bagi pengguna yang memiliki leher jenjang dan tubuh ramping.
7. Kaos kerah Polo Shirt
Kaos dengan lipatan kerah paling sering ditemukan pada model kaos Polo Shirt. Lipatan pada kerah dibuat dari material lebih kokoh dibandingkan bahan pembuatan kaos itu sendiri. Selain berfungsi untuk melindungi leher, kombinasi lipatan kerah yang kokoh dan bahan kaos yang lebih halus.
Hal yang Mempengaruhi Perbedaan Harga Penjahit Kaos yang Bervariasi
Karena harga kaos di pasaran berbeda-beda. Bahkan kualitas hasil jahitan penjahit kaos di jogja pun juga dapat berbeda-beda. Sebelum melakukan pemesanan kaos polos, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal yang membuat harga kaos polos ini berbeda-beda lebih dahulu.
1. Ukuran Kaos Polos
Bentuk dan ukuran tubuh setiap orang berbeda-beda sehingga setiap penjahit kaos pastinya mesti mengukur badan customer agar sesuai. Ada juga ukuran yang sudah disediakan oleh penjahit. Ukuran yang biasanya disediakan mulai dari kaos ukuran S, M, L, XL, sampai XXL.
Bahkan jika konsumen ingin memesan kaos dengan ukuran jumbo juga bisa disediakan oleh tempat penjahit atau tempat produksi. Umumnya dalam pemesanan kaos untuk ukuran standar dengan harga untuk kaos ukuran jumbo akan berbeda. Sebab itulah sebelum melakukan pemesanan kaos tersebut konsumen harus bisa membuat pertimbangan yang matang terlebih dahulu.
2. Model Kaos Polos
Selain ukuran kaos yang berbeda dapat mempengaruhi harga, model dari kaos sendiri juga mempengaruhi harga. Dari segi model kaos yang dipesan oleh konsumen bisa membuat perbedaan harga. Misalnya konsumen memesan kaos V-Neck dengan jumlah 500 pcs dan kaos Y-Neck 500 pcs juga.
Bisa dipastikan jika konsumen tersebut akan mendapatkan perbedaan harga dari kaos V-Neck dengan kaos Y-Neck meskipun tidak terlalu tinggi. Bisa jadi harga kaos Y-Neck lebih mahal dibandingkan dengan kaos V-Neck. Hal ini disebabkan kaos Y-Neck ini memiliki aksesoris tambahan seperti placket, kancing, dan kadang ditambahi dengan kantong kiri.
3. Jenis Bahan Kaos
Karena jenis bahan kaos di beberapa penjahit kaos di Jogja berbeda sehingga bahan yang digunakan akan berpengaruh pada harga nantinya. Bahan kain yang biasanya digunakan untuk pembuatan kaos ini seperti cotton combed, lacoste, polyester, hyget dan jenis bahan kain lainnya.
Semakin berkualitas jenis bahan kain yang dipilih maka harganya akan semakin mahal. Hal ini tentunya akan berdampak pada kualitas dan harga produksi dari kaos yang dipesan. Sehingga perlunya konsumen mengetahui kisaran harga pada bahan kain.
4. Jumlah Pesanan Kaos Polos
Mengenai jumlah kaos yang dipesan pun juga mempengaruhi harga kaos polos nantinya. Jika konsumen memesan dalam jumlah banyak, biasanya harganya akan sedikit lebih mahal. Namun bisa jadi mendapatkan potongan harga, tergantung dari kebijakan pihak tempat penjahit.
Dalam hal jumlah pesanan ini tentunya harus disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian saja agar tidak tersisa jika tidak digunakan. Apabila memang hanya membutuhkan sedikit kebutuhan, maka tidak perlu memesan dalam jumlah banyak. Tetapi jika kebutuhan memang banyak, maka tidak masalah memesan dengan jumlah banyak.
5. Tempat Produksi Kaos Polos
Terkait tempat produksi yang diajak kerjasama, juga mempengaruhi harga produksi kaos. Untuk fasilitas produksi baru biasanya dapat menawarkan harga produksi yang murah karena terdapat promo yang sangat baik. Namun, bukan berarti konsumen bisa memesan dari lokasi ini tanpa pertimbangan terlebih dahulu.
Akan lebih baik bila konsumen bisa memilih tempat pembuatan kaos yang berpengalaman dan terpercaya. Sehingga konsumen merasa nyaman dan aman saat melakukan pemesanan. Selain itu, konsumen dapat menerima penawaran harga produk yang kompetitif. Hal ini tentunya membuat konsumen tidak perlu mengeluarkan banyak uang.
Demikian artikel ini memberikan beberapa penjelasan mengenai pengertian penjahit dan bentuk kerah yang terdapat di beberapa penjahit kaos di Jogja. Serta hal yang mempengaruhi perbedaan harga penjahit kaos yang bervariasi.