Menemukan vendor jaket Surabaya sekarang ini sudah bukan hal sulit dilakukan. Sebab saat ini sudah ada banyak vendor, sehingga konsumen bisa memilih salah satu untuk diajak kerja sama. Beberapa vendor bahkan bisa memberikan penawaran harga murah untuk menarik lebih banyak konsumen.
Untuk konsumen yang baru kali pertama melakukan kerja sama tentu akan tertarik dengan penawaran ini. Sebab nantinya konsumen tidak harus mengeluarkan banyak anggaran produksi. Lain hal untuk konsumen yang sudah pernah melakukan pemesanan, pastinya akan membuat pertimbangan terlebih dahulu.
Cara Mendapatkan Vendor yang Berkualitas
Saat ini, sudah banyak sekali vendor yang bisa ditemukan dengan mudah di pasaran. Setiap vendor jaket Surabaya akan berusaha untuk menawarkan barang menarik untuk menarik perhatian konsumen. Nah, beberapa cara berikut ini bisa diterapkan untuk mencari dan mendapatkan vendor jaket yang berkualitas:
1. Cek variasi produk
Konsumen sudah bahas bersama bahwa vendor memiliki fungsi dalam menyediakan bahan baku yang diperlukan oleh pelanggannya. Semakin banyak variasi produk yang disediakan oleh vendor jaket Surabaya, maka akan semakin bagus juga kualitas vendor tersebut. Jadi, konsumen tidak harus mencari-cari vendor yang lain lagi karena vendor tersebut sudah menyediakan seluruh bahan yang dibutuhkan perusahaan.
2. Harga sesuai standar
Suatu perusahaan yang memiliki pengalaman tinggi tentunya akan berupaya dalam memberikan pelayanan maksimal untuk para konsumennya. Salah satunya adalah vendor jaket Surabaya dengan memberikan harga sesuai standar bahan produknya. Nah, apabila Anda menemukan vendor yang menawarkan harga terlampau murah, maka Anda harus waspada, karena bisa jadi kualitas dari bahan tersebut di bawah standar.
3. Pastikan pelayanan
Hal terakhir yang harus diperhatikan saat memilih sebuah vendor adalah dengan memperhatikan kapasitas pelayanan dalam menentukan harga. Semakin tinggi pelayanan yang diberikan oleh vendor, maka harga bahan yang dibandrol juga pastinya lebih tinggi. Hal ini berlaku sebaliknya.
4. Pertimbangkan kredibilitas & portofolio
Berikutnya adalah konsumen harus mempertimbangkan dengan baik kredibilitas & portofolio dari tempat produksi tersebut. Perlu diketahui bahwa kredibiltas setiap tempat produksi pastinya berbeda-beda. Ada yang sudah berpengalaman lama sehingga kredibilitasnya bagus dan tidak.
Jangan lupa untuk mencari tahu portofolio dari vendor pembuatan jaket tersebut. Semakin banyak portofolio yang dimiliki oleh tempat produksi tersebut. Artinya vendor tersebut sudah berpengalaman dan bisa dipertimbangkan untuk diajak kerja sama.
5. Pastikan kapasitas produksinya
Lalu dari segi kapasitas produksi yang ditawarkan oleh vendor jaket Surabaya pun juga harus dipastikan dengan baik. Ini dimaksudkan agar nantinya konsumen yang melakukan pemesanan tidak harus pindah lokasi jika ingin memesan dalam jumlah banyak.
6. Perhatikan adanya garansi atau tidak
Terakhir adalah memastikan dengan baik apakah vendor yang akan diajak kerja sama bisa memberikan garansi atau tidak. Adanya garansi di vendor akan membuat konsumen jadi lebih aman dan nyaman. Sebab jika ada produk cacat atau tidak sesuai keinginan, maka konsumen bisa mendapatkan pertanggungjawaban.
Selain itu adanya garansi juga membuat tempat produksi jaket bisa lebih dipertimbangkan oleh konsumen. Dikarenakan garansi tersebut akan memberikan nilai lebih pada tempat produksi jaket.
7 Jenis Material Pembuatan Jaket
Untuk membuat jaket bisa menggunakan berbagai jenis bahan kain. Jenis bahan kain yang dipilih ini akan berpengaruh pada hasil produksi nantinya. Berikut ini beberapa jenis bahan kain yang biasa dipakai untuk membuat jaket.
1. Taslan
Faktanya kain taslan diproduksi dengan menggunakan teknologi canggih dan berkaitan dengan nano teknologi. Bahan taslan sering dibuat menjadi activewear karena sifatnya yang elastis.
Kain taslan memiliki karakteristik seperti parasut, akan tetapi lebih tebal, lembut, ringan dan kuat dibandingkan bahan parasut. Kain ini terbuat dari serat nilon bertekstur ( Nilon yang sudah diberi tekstur dengan metode air jet texturing) sehingga didapatkan kain yang lembut seperti katun, bersifat anti air, anti angin, dan mempunya daya tahan yang sangat tinggi.
2. Cotton Fleece
Cotton Fleece terbuat dari campuran serat fleece dengan bahan cotton atau katun. Kain ini memiliki karakteristik yang baik, bagian luar dan dalam permukaan kain ini memiliki kelembutan dan kehalusan yang sama. Sehingga pakaian dengan jenis ini sangat nyaman ketika digunakan.
3. Fleece PE
Kain Fleece PE adalah bahan yang memiliki campuran kimia poliester ( Polyethylene Terephthalate atau PET) dengan lycra, nylon dan berbagai bahan sintetis lainnya. Ada juga bahan Fleece yang terdiri dari campuran katun, CVC dan sebagian kecil serat wol campuran.
Kain Fleece PE dapat bekerja dengan baik sebagai isolator tubuh meski dalam keadaan basah. Kain Fleece PE juga memiliki kemampuan breathability yang cukup baik sehingga memunkinkan terjadinya sirkulasi udara pada saat digunakan, Bahan fleece biasanya cenderung elastis.
Dalam Industri garmen dan konveksi kain fleece sering digunakan untuk pembuatan jaket, sweater, hoodie, dan zipper karena bahannya bersifat hangat namun tidak panas.
4. Kanvas
Pada awalnya bahan kanvas ini digunakan untuk membuat lukisan, layar kapal dan tenda-tenda. Namun seiring dengan perkembangan zaman, bahan kanvas bisa dipakai untuk membuat pakaian. Salah satunya adalah membuat jaket. Bahan kanvas sendiri juga bisa dipakai untuk membuat tas dan topi.
Tekstur yang dimiliki oleh bahan kanvas sendiri terbilang tebal, cukup kaku, dan berat dibandingkan bahan jaket lainnya. Serat bahan kanvas juga kuat, jadi bisa tahan lama dan awet untuk pemakaian jangka panjang.
5. Drill
Kemudian ada bahan drill yang biasa dipakai untuk membuat jaket. Bahan kain drill ini sendiri masih dibagi menjadi beberapa jenis seperti American drill, Japan drill, dan twist drill. Dimana setiap bahan kain ini mempunyai kelebihan masing-masing. Oleh sebab itulah akan lebih baik jika konsumen bisa memilih yang sesuai dengan kebutuhan pemakaian.
American drill mempunyai serat sedang dan permukaan lembut. Lalu twist drill ini seratnya kecil dan waterproof. Sedangkan untuk bahan kain Japan drill sendiri cukup tebal dan kuat, ini karena seratnya yang besar.
6. Polyester
Meskipun bahan kain ini dibuat dari material plastik, namun tetap terbilang nyaman untuk digunakan membuat pakaian. Bahan kain ini biasa dipakai untuk membuat kaos sekali pakai atau media promosi. Namun juga bisa dipakai untuk membuat jaket berkualitas bagus.
Kain polyester ini sifatnya tahan air dan angin, jadi bisa mudah kering. Kelebihan lain yang ditawarkan oleh bahan kain ini adalah bisa tahan jamur dan lebih awet. Selain itu juga bahan kain ini terbilang ringan jadi tidak akan menghambat mobilitas penggunanya.
7. Denim
Biasanya bahan kain ini memang dipakai untuk membuat celana. Namun di zaman saat ini, bahan denim sudah bisa dipakai untuk membuat jaket dan pakaian lainnya. Apabila dipakai untuk membuat jaket, maka tampilannya benar-benar memuaskan dan menarik. Juga bahan denim ini banyak pilihan warna, tahan lama, dan awet.
Demikianlah pembahasan mengenai beberapa tips mencari vendor jaket Surabaya yang berpengalaman. Serta beberapa informasi mengenai jenis-jenis bahan kain yang biasa dipakai untuk membuat jaket.
