Semakin berkembangnya zaman pakaian menjadi hal yang dibutuhkan dalam setiap kesempatan. Termasuk dalam setiap kegiatan olahraga, bahkan antara olahraga badminton dan renang pun berbeda. Maka dari itu kebutuhan akan jersey sagat banyak. Namun, konveksi jersey Semarang pastilah menyediakan kebutuhan pesanan konsumen.
Sablon merupakan salah satu teknik yang cukup digemari untuk membuat nama dan nomor pemain dalam jersey. Sablon dapat diterapkan pada berbagai produk tekstil. Contoh produk tekstil yang dapat di sablon seperti kaos, celana, topi serta tote bag bahkan jersey.
Bahan-Bahan Jersey Terbaik
Sebelum membahas tentang sablon pada jersey baiknya konsumen mengetahui kain yang digunakan dalam pembuatan jersey di konveksi murah Semarang. Bahan jersey yang beredar di pasaran saat ini, menyesuaikan dengan permintaan. Sehingga konsumen dapat memesan sesuai kebutuhan konsumen.
Karenanya, ada banyak sekali jenis bahan yang dipakai untuk membuatnya. Beberapa bahan yang bisa dipilih oleh konsumen di konveksi murah Semarang adalah :
1. Bahan dryfit
Bahan ini tidak seperti jersey para olahragawan, dari bahan ini bisa menyerap keringat. Karakteristiknya ialah memiliki pori-pori sehingga tidak terlalu panas. Kainnya lentur dan adem dengan bahan campuran spandek, polyester, dan nilon.
2. Bahan paragon
Bahan paragon memiliki tekstur lembut dan mengkilap. Paragon memiliki ciri kain lebih tebal dan bila dipakai cenderung agak panas. Harga jersey yang menggunakan bahan ini biasanya mahal karena sangat cocok untuk olahraga.
3. Bahan waffer
karakteristik bahan ini adalah memiliki pori dan sirkulasi udara yang bagus. Teksturnya hampir sama dengan bahan dryfit. Jika dipegang cenderung lentur dan jadi salah satu bahan yang ada di konveksi.
4. Bahan hyget serena
kaos jersey dari hyget serena memiliki tekstur yang lentur serta bisa menyerap keringat. Bahannya memiliki campuran nilon sehingga mudah dalam perawatannya. Untuk olahraga sepak bola hingga badminton.
Jenis Sablon yang Sering Digunakan Konveksi
Bagi konsumen yang masih awam dengan sablon pasti akan bingung dengan pemilihan jenis tinta yang akan digunakan untuk jersey. Banyaknya jenis tinta yang digunakan oleh konveksi jersey Semarang akan membuat bingung konsumen yang belum pernah memesan jersey. Berikut ini adalah beberapa jenis sablon yang banyak digunakan memenuhi kebutuhan konsumen.
1. Sablon Rubber
Termasuk salah satu sablon yang sering digunakan untuk mencetak desain kaos atau produk sablon lainnya. Termasuk sablon manual, Sablon ini memiliki elastisitas yang tinggi, hal ini disebabkan bahannya yang terbuat dari karet. Selain elastisitasnya yang tinggi sablon ini juga menutup permukaan kain dengan baik.
Tidak mengherankan jika sablon rubber semakin disukai oleh banyak konsumen. Sablon ini digunakan oleh jasa konveksi murah Semarang bukan hanya untuk sablon utama. Namun juga dapat digunakan sebagai sablon underbase. Dimana underbase ini digunakan sebagai penutup warna kain sebelum menyablon dengan warna lainnya.
Kelebihan dari sablon rubber ini cukup menguntungkan konsumen antara lain adalah elastis, fleksibel, bisa disetrika dan awet.
2. Sablon Plastisol
Sablon plastisol ini termasuk dalam sablon manual sama seperti sablon rubber. Sablon yang berbasis minyak atau biasa disebut PVC (oil based) memiliki kelebihan. Dimana sablon plastisol ini dapat mencetak raster ataupun dos dengan ukurang yang paling kecil. Hasilnya pun tidak sembarangan bahkan diberikan hasil yang maksimal.
Sablon plastisol ini banyak digunakan untuk mencetak desain pada kaos distro di konveksi murah Semarang. Dengan adanya kelebihan pastinya ada kekurangan yang dimiliki sablon ini. Yaitu perlunya alat bantu untuk mengeringkan hasil cetakan yang dilakukan.
Dari segi penawaran harga cetak sablon ini sendiri pun cukup mahal, namun memiliki hasil yang benar-benar maksimal tentunya.
3. Sablon Pigmen
Selain dua sablon di atas ada juga sablon pigmen yang juga banyak digunakan konveksi jersey Semarang mencetak desain pada jersey atau produk sablon lain. Sablon ini kurang cocok untuk desain yang kecil. Namun sangat cocok dengan desain yang besar dan lebar karena hanya memakai sedikit warna tinta.
Namun sablon Pigmen ini hanya bisa digunakan untuk menyablon kain dengan warna yang terang saja. Sebab warna tinta yang solid daripada tinta lainnya membuatnya tidak cocok di kain warna yang gelap karena tidak akan terlihat. Sebaliknya jika di kain dengan warna terang akan sangat terlihat karena kontras.
4. Sablon Superwhite
Memiliki kemiripan dengan sablon pigmen, namun sablon superwhite ini mampu menembus kain. Selain itu yang membedakan sablon superwhite dengan sablon pigmen adalah penggunaanya di kain yang gelap. Serta tinta sablon yang lebih transparan. Sehingga di kain yang terang akan terlihat selaras dan cenderung tidak terlihat.
Untuk jenisnya sendiri ada dua warna, yakni putih dan color. Ciri khas dari tinta superwhite ini adalah warnanya cenderung lebih pudar. Tentunya membuat tinta sablon ini cocok untuk desain bernuansa vintage atau old school. Selain itu sablon superwhite dapat diracik menjadi sablon manual jenis discharge.
5. Sablon Glow in the Dark
Walaupun jarang digunakan tempat produksi, namun sablon satu ini pernah jaya di masanya. Karena daya tariknya di hasil cetak sablon glow in the dark dapat menyala ditempat yang gelap. Ini dikarenakan sablon ini dibuat dari campuran zat fosfor dan lainnya.
Diketahui bahwa bahan fosfor ini dapat menyerap cahaya dari tempat terang dan dipancarkan kembali di tempat gelap. Jika ingin mendapatkan hasil yang memuaskan, bahan tinta ini bisa dicampurkan dengan tinta lain untuk mediasi. Misalnya menggunakan tinta extender atau pigmen dengan underbase dari plastisol atau rubber.
6. Sablon Discharge
Jenis sablon ini sering disebut dengan sablon cabut warna. Hal ini dikarenakan tinta sablon dapat merubah warna bahan kaos yang di sablon. Misalnya warna kaos yang disablon adalah hitam, setelah di sablon discharge menjadi putih.
Namun, sablon ini tidak bisa diterapkan pada semua bahan kaos. Oleh karena itu, sebelum melakukan pemesanan, sebaiknya tanyakan ke pihak jasa produksi sablon apakah bisa atau tidak menggunakan bahan yang diminta oleh konsumen. Karena tidak semua jasa sablon juga menawarkan tinta sablon ini.
7. Sablon Glitter
Umumnya sablon gliter digunakan oleh jasa konveksi murah Semarang untuk mencetak desain pada kaos sablon anak-anak. Seperti diketahui bahwa anak-anak lebih suka pakaian yang berwarna dan menarik. Sablon gliter ini memberi efek bling-bling yang menarik bagi anak-anak.
Produk dengan sablon glitter akan mendapatkan tampilan yang modern dan glamour serta menambah estetika kaos tersebut. Untuk hasil permukaan dari sablon ini pun ada beberapa macam, yakni dari halus sampai yang kasar.
8. High Density
Terakhir ada sablon high density memiliki bahan dasar seperti sablon plastisol. Perbedaannya adalah pada pembuatannya menggunakan keramik sebagai screen untuk penyablonan, sehingga efek 3D timbul yang tajam dapat dicapai. Ada beberapa jasa sablon yang menawarkan jenis tinta ini untuk mencetak desain.
Sablon ini menciptakan efek timbul transparan, tetapi juga menciptakan efek sablon yang mengkilap dan basah. Dalam sablon high density, itu juga bisa dibuat agar terlihat doff. Sebagian konsumen masih menggunakan sablon untuk mencetak desain pada produk pesanan.
Demikianlah pembahasan tentang bahan-bahan untuk jersey serta jenis sablon di konveksi murah Semarang. Bagi konsumen yang ingin memesan jersey dengan kebutuhan yang banyak dapat memperhatikan uraian di atas dahulu. Diperhatikan jenis sablon dan bahan mana yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
