Inilah Pabrik Konveksi Topi Sablon di Jogja yang Berpengalaman

pabrik-konveksi-topi-sablon-di-jogja

Topi sablon menjadi salah satu aksesoris kepala yang banyak diminati. Alasannya tentu saja dikarenakan menarik dan bisa membuat tampilan seseorang jadi lebih maksimal. Pemesanan pun sudah dimudahkan berkat pabrik konveksi topi sablon di Jogja yang menawarkan layanan pesan online.

Dengan memanfaatkan pesan online ini, tentunya konsumen jadi lebih lebih mudah dan tidak perlu repot keluar ruangan. Konsumen dari berbagai daerah juga bisa melakukan pemesanan ini tanpa ragu pastinya. Nantinya setelah selesai produksi, pesanan akan dikirimkan sesuai alamat di pemesanan sebelumnya.

5 Model Topi yang Bisa Disablon

Saat ini, pemakaian topi sablon tidak hanya untuk membuat penampilan jadi lebih menarik dan unik saja. Namun topi sablon juga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya. Contohnya untuk media promosi, kelengkapan seragam tim, dan masih banyak lainnya. Berikut ini ada beberapa model topi yang bisa disablon.

1. Baseball cap

Tentunya sudah tidak asing dengan model topi satu ini bukan? Pada awalnya topi ini memang dipakai untuk para pemain tim baseball untuk menghalau sinar matahari ketika bertanding. Namun sekarang sudah bisa dipakai untuk kepentingan umum atau pribadi.

Banyak pabrik topi sablon di Jogja yang bisa memproduksi baseball cap ini sesuai dengan permintaan konsumen. Ciri khas dari topi satu ini adalah adanya lengkungan di bagian depan dan pengait di belakang. Model topinya yang casual bisa dipakai di luar kegiatan olahraga.

2. Snapback

Berikutnya ada topi snapback yang mempunyai lidah datar dan kancing di belakangnya. Untuk kancing ini sendiri dipakai untuk menyesuaikan ukuran dengan kepala si pemakai. Model topi ini sering dipesan oleh konsumen untuk berbagai kebutuhan, salah satunya adalah dijual kembali di clothing distro.

Biasanya topi snapback dibuat dari bahan kain rafel, twill, dan drill. Konsumen bisa memilih sendiri mana yang cocok sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Dengan begitu konsumen bisa mendapatkan hasil yang sesuai dengan kebutuhan pemakaian.

3. Trucker hat/topi jaring

Selanjutnya pabrik konveksi topi sablon di Jogja bisa membuat topi jaring. Sesuai namanya, topi ini memang mempunyai jaring dan lidah yang sedikit melengkung. Pilihan warna topi trucker ini menarik dan cerah, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. 

Untuk topi trucker ini dapat diproduksi menjadi dua jenis, yakni kombinasi (depan putih polos + lidah dan belakang topi berwarna). Lalu yang satunya adalah satu warna, dimana di bagian belakang dan lidah topi serupa.

4. Trucker snapback

Merupakan topi dengan panel jaring dan lidah datar. Sama seperti topi sablon topi jaring di atas, dimana mempunyai dua model. Jenis bahan kain yang biasa dipakai untuk membuat topi ini adalah hyget dan lotto. Dimana kedua bahan kain ini mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.

5. Five panel

Lalu yang terakhir ada topi five panel, dimana mempunyai lidah datar dan mempunyai jahitan membentuk bagian menjadi 5 panel. Panel pada topi ini dibuat memanjang dari depan ke belakang. Di sisi kanan dan kiri pun ada dua lubang kecil yang diberi ring.

Pemberian ring oleh pabrik topi sablon di Jogja ini dimaksudkan untuk membuat sirkulasi udara jadi lebih mudah. Model topi sablon satu ini cukup banyak diminati karena memberikan kesan menarik dan unik kepada pemakainya.

Tahapan Pembuatan Topi Sablon di Konveksi

Untuk membuat topi sablon yang berkualitas tentunya membutuhkan tahapan-tahapan yang banyak. Di bawah ini ada beberapa tahapan dalam pembuatan topi sablon dari awal sampai akhir.

1. Pemilihan bahan kain

Untuk hal pertama yang dilakukan adalah memilih bahan kainnya. Pemilihan bahan kain ini tentunya disesuaikan dengan permintaan dari konsumen. Pihak pabrik konveksi topi sablon di Jogja hanya menyediakan bahan kainnya saja. Jenis bahan kain yang umum disediakan berupa drill, kanvas, lotto, laken, dan lainnya.

Apabila jenis bahan kain yang diinginkan oleh konsumen tidak ada. Pabrik pembuatan topi biasanya akan melakukan pembelian terlebih dahulu. Dengan begitu bisa melakukan produksi topi sablon sesuai kebutuhan konsumen.

2. Pemilihan model

Selanjutnya adalah melakukan pemilihan model topi sablon itu sendiri. Seperti diketahui bahwa topi sablon memiliki beberapa model yang bisa dipilih. Contohnya baseball cap, trucker, snapback, dan masih banyak lainnya. Model topi ini tentunya harus disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian.

3. Pembuatan pola

Apabila model topi sablon sudah dipilih, selanjutnya adalah membuat pola di atas kain yang sudah dipilih. Pembuatan pola ini dimaksudkan untuk memudahkan dalam pemotongan bahan kain dan produksi tentunya. Dalam pembuatan pola ini dibagi menjadi beberapa bagian. Contohnya bagian lidah, atas, dan belakang topi.

4. Pemotongan bahan kain

Tahap selanjutnya adalah pihak pabrik topi sablon di Jogja akan memotong bahan kain yang sudah dibuat pola tadi. Proses pemotongan bahan kain ini sendiri menggunakan mesin potong listrik. Dimana bisa membantu memotong bahan kain yang lebih cepat dan rapi pastinya.

Dengan memanfaatkan mesin potong ini maka bisa memotong bahan kain yang tebal sekaligus. Hal ini akan membantu pekerjaan memotong bahan kain jadi lebih efektif dibandingkan pemotongan secara manual. Sudah banyak konveksi yang menggunakan mesin ini untuk membantu produksi.

5. Penyablonan

Setelah proses memotong bahan kain selesai, maka masuk ke tahap penyablonan. Proses menyablon ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar, sehingga harus menunggu sampai benar-benar kering. Pemilihan jenis sablon dan tekniknya pun diserahkan kepada konsumen. 

Jika dari konsumen sudah cocok, maka pihak pabrik konveksi akan melakukan penyablonan tersebut. Perlu diketahui bahwa tahap menyablon ini hanya dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman saja. Ini dimaksudkan agar hasilnya benar-benar maksimal dan sesuai keinginan.

6. Penjahitan

Apabila sablon sudah kering, maka bisa masuk ke tahap menjahit. Dalam proses ini pihak pabrik konveksi topi sablon di Jogja hanya akan memberikan kepada tenaga ahli yang sudah berpengalaman saja. Perlu diketahui bahwa menjahit topi bukan perkara mudah, jadi harus dipertimbangkan dengan baik.

Menjahit bagian-bagian pola menjadi topi seutuhnya juga membutuhkan waktu. Selain itu juga biasanya akan menggunakan beberapa mesin jahit agar hasilnya benar-benar maksimal dan sesuai dengan permintaan para konsumen.

7. Finishing

Jika proses menjahit sudah selesai, maka akan masuk ke tahap finishing. Di dalam tahap ini nantinya topi akan dicek kualitasnya terlebih dahulu. Mulai dari pengecekan sisa benang jahitan, cacat atau tidaknya produk, dan masih banyak lainnya. 

8. Pengemasan dan pengiriman

Setelah finishing selesai dilakukan, topi-topi pesanan konsumen akan dikemas ke dalam plastik yang sudah disesuaikan dengan pesanan. Kemudian dimasukkan ke dalam karung dan nantinya akan dikirimkan ke konsumen. Atau bisa juga konsumen mengambil sendiri ke pabrik konveksi agar lebih hemat ongkos.

Itulah beberapa model topi yang biasa dikerjakan pabrik topi sablon di Jogja berpengalaman dan terpercaya. Serta beberapa informasi mengenai tahapan-tahapan dalam membuat topi sablon dari awal sampai akhir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *